Selain kegiatan rutin di ruang kelas, Pendidikan Al-Qur’an Nitikan juga menghadirkan pembelajaran di luar kelas sebagai variasi metode belajar. Kegiatan ini dirancang agar santri tidak hanya belajar secara teori, tetapi juga mengalami suasana belajar yang lebih hidup, interaktif, dan penuh makna.
Melalui kegiatan luar kelas, santri dapat diajak untuk praktik langsung doa-doa harian, simulasi ibadah, permainan edukatif Islami, hingga tadabbur alam. Aktivitas semacam ini membuat anak-anak lebih antusias, tidak mudah bosan, sekaligus menguatkan pemahaman mereka tentang nilai-nilai Al-Qur’an.
Kelebihan pembelajaran di luar kelas juga terletak pada terciptanya suasana kebersamaan, kerjasama, dan kemandirian. Santri belajar berinteraksi dengan teman-teman dalam lingkungan yang lebih luas, sambil tetap diarahkan dengan nilai-nilai Islami.
Dengan adanya variasi pembelajaran ini, Pendidikan Al-Qur’an Nitikan menghadirkan pengalaman belajar yang lebih menyenangkan, seimbang antara teori dan praktik, serta membekas dalam ingatan santri.