Metode Iqro’ adalah salah satu metode yang paling populer dan efektif dalam mengajarkan membaca Al-Qur’an, yang menekankan pada latihan membaca langsung tanpa perlu dieja. Metode ini disusun dalam beberapa jilid, dan Iqro’ Jilid 1 menjadi pondasi awal yang sangat penting, terutama bagi anak usia dini. Tujuannya adalah memperkenalkan huruf-huruf tunggal hijaiyah berharakat fathah (‘a’) dengan cara yang menyenangkan dan sesuai dengan karakteristik belajar anak.
Informasi Pendaftaran : Klik Disini
Iqro’ Jilid 1
Iqro’ Jilid 1 berfokus pada pengenalan dasar-dasar membaca Al-Qur’an:
- Pengenalan Huruf Hijaiyah Tunggal: Seluruh isi jilid ini mengenalkan huruf hijaiyah (dari Alif sampai Ya) dalam bentuk tunggal, seperti {ا} (a), {ب} (ba), {ت} (ta), dan seterusnya.
- Harakat Fathah (‘a’): Setiap huruf diperkenalkan dengan harakat fathah (garis miring di atas huruf) yang menghasilkan bunyi ‘a’. Anak diajarkan membaca langsung {a}, {ba}, {ta}, tanpa mengeja nama hurufnya.
- Latihan Membaca Rangkaian Dua-Tiga Huruf: Setelah menguasai huruf tunggal, anak mulai dilatih membaca sambungan dua atau tiga huruf yang semuanya berharakat fathah, misalnya: {ا} {ب} \ {ا} (aba), {د} {ا} {ر} (dara), atau {ج} {ا} {ل} (jala).
- Pembedaan Bunyi (Makhraj): Melatih pembedaan bunyi pada huruf-huruf yang memiliki makhraj (tempat keluarnya huruf) berdekatan, seperti {س}(sa) dan {ث} (tsa), atau {ح} (ha) dan {ه} (ha).
Tips Menerapkan Metode Iqro’ 1 untuk Anak Usia Dini
Pembelajaran untuk anak usia dini harus mengedepankan suasana gembira, interaktif, dan tidak menekan (pendekatan Cara Belajar Anak Aktif). Berikut adalah strategi yang bisa diterapkan:
1. Koreksi Langsung
- Talaqqi (Menirukan): Guru atau orang tua membacakan, dan anak menirukan. Setelah anak merasa percaya diri, ia diminta membaca sendiri.
- Koreksi Spontan: Kesalahan dalam membaca (makhraj, harakat, atau panjang-pendek) langsung dikoreksi saat itu juga. Metode Iqro’ menekankan pada ketepatan bacaan sejak awal.
- Fokus Singkat: Ingat bahwa durasi fokus anak usia dini pendek. Pembelajaran harus singkat namun berulang (drill) setiap hari.
2. Gunakan Media Pembelajaran Interaktif
- Kartu Huruf (Flashcard): Memperkenalkan huruf hijaiyah melalui kartu bergambar atau kartu warna-warni sebelum menggunakan buku Iqro’. Ini membantu visualisasi.
- Permainan Tebak Huruf: Mengubah kegiatan belajar menjadi permainan, misalnya dengan meminta anak menunjuk atau menyebutkan huruf yang ditanyakan secara acak.
- Media Audio-Visual: Memanfaatkan video edukasi atau aplikasi belajar Iqro’ yang menampilkan animasi dan audio yang sesuai untuk anak.
3. Ciptakan Suasana Belajar yang Menyenangkan
- Sistem Poin/Bintang: Berikan stiker, bintang, atau pujian setiap kali anak berhasil menyelesaikan satu halaman atau menguasai satu huruf.
- Beri Dukungan Positif: Hindari memarahi atau membandingkan. Pujian dan dukungan adalah kunci utama motivasi anak usia dini.
- Integrasi dengan Kegiatan Sehari-hari: Putar lantunan murottal Al-Qur’an di rumah atau ajak anak mengasosiasikan huruf hijaiyah dengan benda yang mereka sukai.
Dengan menerapkan pendekatan yang sabar, interaktif, dan konsisten, Iqro’ Jilid 1 akan menjadi pengalaman yang positif dan fondasi yang kuat bagi anak usia dini untuk lancar membaca Al-Qur’an.