Tips Memilih Ustadz/Ustadzah Profesional di Jogja

Menuntut ilmu apalagi ilmu agama khususnya mengaji dan membaca Al-Qur’an adalah sebuah kewajiban bagi setiap muslim dan muslimah. Agar bisa mempelajari ilmu tersebut secara lebih maksimal, maka harus tahu tips memilih ustadz TPA terbaik yang berperan sebagai pengajar.

Tips Memilih Ustadz/Ustadzah Profesional di Jogja

Guru itu punya pengaruh besar terhadap hasil penyerapan ilmu, sehingga sangat penting untuk mencari ustadz atau ustadzah yang tepat. Hal ini bertujuan agar terhindar dari kesalahan fatal apalagi terperosok dalam kehinaan.

Selain ini, dengan memilih ustadz profesional TPA yang tepat, dapat memberi tuntunan hidup sesuai ajaran Islam. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini ada beberapa petunjuk cara memilih ustadz dan ustadzah dengan karakter yang baik.

Shalat Istikharah

Langkah terbaik menentukan pilihan untuk urusan dunia dan akhirat adalah dengan memohon petunjuk dari Allah. Sesuai anjuran Nabi, permohonan tersebut bisa melalui shalat istikharah, sehingga nantinya bisa membuat keputusan secara tepat dan bijaksana dalam memilih ustadz.

Mencermati Kepribadian Calon Pilihan

Usai shalat istikharah, cermati kepribadian ustadz yang menjadi calon pilihan, khususnya yang berkaitan dengan urusan akhlak. Sehingga ketika sudah mulai belajar, bisa mendapat kebaikan adab dan perilaku darinya. Para ulama salaf memberi penilaian, adab punya derajat lebih tinggi dari ilmu.

Punya Kompetensi

Ustadz profesional TPA yang baik memiliki kompetensi yang baik pula. Maka dari itu, jangan memilih ustadz TPA yang tidak memiliki kompetensi karena hasilnya pasti akan jelek. Apalagi bicara tentang pencarian ilmu agama, ada kemungkinan terjebak dalam kesesatan, sehingga hanya memunculkan kerugian belaka.

Punya Kapasitas Ilmu yang Tinggi

Jangan melihat tingkat kepopuleran seorang ustadz atau ustadzah, namun yang paling utama justru terletak pada kapasitasnya. Guru dengan ilmu agama yang luas pada umumnya tidak terlalu suka menonjolkan kepintarannya. Ketaqwaannya selalu menahan dirinya untuk tidak melakukan perbuatan jelek tersebut.

Mereka lebih memilih sifat wara atau menjaga diri dari hal-hal yang membahayakan akhirat dan zuhud atau tidak mau terlalu terikat dengan urusan duniawi. Kedua sifat ini memiliki nilai yang sangat istimewa dalam kegiatan mengajar dan transfer ilmu.

Memiliki Riwayat Ilmu yang Jelas

Ketika memilih ustadz TPA, jangan lupa pula mencari informasi tentang riwayat ilmunya. Dia harus mempunyai pengetahuan secara sempurna dari sesama guru. Terutama pengetahuan yang berhubungan dengan ilmu-ilmu syar’i atau hukum-hukum Islam yang sumbernya berasal dari Al-Qur’an dan Hadis.

Mengutamakan Wasathiyyah atau Jalan Tengah

Merupakan sebuah kewajaran jika di antara sesama guru atau ulama terjadi perbedaan pendapat terhadap suatu urusan agama. Meski demikian, bagi ustadz profesional TPA yang baik, hal ini bukan merupakan ajang untuk menebar kebencian. Mereka lebih mengutamakan wasathiyyah atau jalan tengah sebagai penyelesaian terbaik.

Memiliki Sifat Terbuka

Sifat lain yang biasanya melekat pada diri ustadz atau ustadzah yang baik adalah terbuka dan tidak pernah sekalipun merada bahwa dirinya adalah yang paling benar. Dia selalu membuka pintu diskusi dan bermusyawarah serta tidak gampang menyalahkan orang lain.

Sabar dan Empatik

Dua sifat ini juga perlu mendapat perhatian saat memilih ustadz TPA, apalagi jika yang akan menjadi santri masih anak-anak. Dalam usianya yang masih sangat belia, anak-anak pasti sangat suka bermain dan bersenda gurau sehingga butuh ketenangan batin yang tinggi untuk menghadapi.

Terakhir sebagai tips tambahan, pilih ustadz profesional TPA yang komunikatif agar proses penyampaian materi bisa berjalan lancar. Sehingga bisa menjadi lebih mudah bagi santri untuk memahami. Selain jangan lupa pula memilih ustadz TPA yang mengutamakan kesederhanaan alias tidak suka bermewah-mewah.